Bersyukur dan Revolusi


Bersyukurlah wahai engkau orang miskin Indonesia.
Orang kaya di Indonesia dicurigai,
Kalau pegawai, pegawai korup,
Kalau pengusaha, pengusaha liberal.

Bersyukurlah wahai engkau orang kere Indonesia,
Zakatmu sedikit, gampang menunaikannya,
Kalau orang kaya, zakatnya besar,
Pasti pada berat.

Bersyukurlah wahai orang kecil,
Masalahmu cuma bagaimana cara mempertahankan hidup,
Orang kaya selalu sibuk memikirkan menguasai orang lain.

Bersyukurlah wahai orang miskin Indonesia,
Lembaga pendidikan semakin mahal,
Pendidikan hanya untuk orang kaya,
Dan revolusi akan semakin dekat.

Berhati-hatilah wahai konglomerat-konglomerat,
Mereka akan muncul sebagai samin-samin baru,
Samin-samin era dua satu,
Tak hanya merampas hartamu,
Melainkan kemaluanmu.

Ingatlah manusia-manusia,
Kehidupan membutuhkan kesetimbangan,
Ketika kesetimbangan terusik oleh ketidakadilan,
Saatnya revolusi menuju kesetimbangan baru.

Bandung, 25 Mei 2011